PANGKALAN BUN, iNews.Barito - Kapal wisata bocor di dekat muara TN Tanjung Puting, Kamis (8/5) pukul 18.35 WIB, saat tengah berlayar. Evakuasi penumpang segera dilakukan.
Kapal yang mengangkut enam orang itu berhasil dievakuasi, dan seluruh penumpang dilaporkan selamat.
Informasi awal diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Palangka Raya dari Luqman, seorang pemandu wisata yang ikut dalam pelayaran tersebut. Dalam laporannya, Luqman menyebutkan bahwa kapal mulai bocor dan diperkirakan akan tenggelam dalam waktu sekitar 30 menit.
Kapal tersebut berisi enam orang yang terdiri dari dua wisatawan mancanegara asal Jerman, tiga anak buah kapal (ABK), dan satu pemandu wisata. Lokasi kejadian dilaporkan berada sekitar 15 menit dari muara TNTP.
Kepala Kantor SAR Palangka Raya, AA Ketut Alit Supartana, yang saat itu berada di Pangkalan Bun, langsung mengerahkan satu tim Search and Rescue Unit (SRU) dari Pos SAR Pangkalan Bun menggunakan RIB 02 Palangka Raya. “Kami langsung berkoordinasi dengan instansi terkait dan mengirimkan satu tim ke lokasi kejadian,” ujar Alit.
Tim dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) menjadi yang pertama tiba di lokasi pada pukul 19.10 WIB dan segera melakukan evakuasi. Para korban kemudian dibawa ke Kantor KSOP Kumai untuk pemeriksaan kesehatan dan pendataan.
Adapun korban selamat terdiri dari:
Viola Olivia (67), perempuan, WNA Jerman
Rainer (67), laki-laki, WNA Jerman
M. Luqman (28), laki-laki, pemandu wisata
Dimas, laki-laki, ABK
Andre, laki-laki, ABK
Eni, perempuan, juru masak
Setelah pemeriksaan medis dilakukan, seluruh korban dinyatakan dalam kondisi sehat dan aman.
“Dengan telah ditemukannya seluruh korban, operasi SAR dinyatakan selesai dan resmi ditutup,” kata Alit. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh unsur SAR gabungan yang terlibat dalam proses penyelamatan.
Operasi ini melibatkan Tim Rescue Pos SAR Pangkalan Bun, Pos TNI AL, Polsek Kumai, serta KSOP Kumai.
Editor : Ade Sata