PALANGKA RAYA, iNewsBarito.id – Sebanyak 44 organisasi relawan pemadam kebakaran (damkar) yang tersebar di Kota Palangka Raya kini memiliki wadah resmi. Forum Relawan Damkar se-Kota Palangka Raya resmi dibentuk melalui musyawarah bersama yang digelar di Rumah Jabatan Wali Kota, Sabtu malam, 24 Mei 2025.
Dalam musyawarah tersebut, anggota DPRD Kalimantan Tengah, Okky Maulana, terpilih secara aklamasi sebagai ketua forum.
Pembentukan forum ini disambut positif oleh Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, yang menyatakan komitmennya untuk mendukung dan membina para relawan secara berkelanjutan.
"Yang pertama, ini masukan dari rekan-rekan relawan yang ada di Kota Palangka Raya. Saat ini supaya tidak berjalan sendiri-sendiri, seyogyanya ada tempat untuk membina dan lain-lain," ujar Fairid dalam sambutannya.
Fairid menjelaskan bahwa forum ini lahir dari semangat kolaborasi antara pemerintah dan relawan. Pemerintah kota memberikan ruang koordinasi bagi para relawan agar bisa bekerja lebih terstruktur dan terintegrasi dalam menghadapi ancaman kebakaran di wilayah Palangka Raya.
"Maka pada malam hari ini dibentuklah forum relawan pemadam se-Kota Palangka Raya, yang mana ini adalah kolaborasi. Pemerintah kota mengasih tempat untuk relawan se-Kota Palangka Raya. Nanti ke depannya bersama-sama pemerintah membina dan membuat program apa yang diinginkan oleh para gabungan relawan," jelasnya.
Wali Kota Fairid juga menegaskan bahwa pemerintah daerah siap memberikan dukungan penuh terhadap program-program kerja yang akan disusun oleh pengurus forum ke depan, termasuk dari aspek pembinaan dan penganggaran.
"Kami, Pemerintah Kota Palangka Raya, tentunya tetap akan berkomitmen membina seluruh relawan yang ada di Palangka Raya. Saya ucapkan terima kasih, malam ini bisa terlaksana. Artinya, satu tahapan sudah dijalankan," ujarnya.
Terkait dukungan anggaran, Fairid menyampaikan bahwa hal tersebut masih menunggu penyusunan AD/ART dan rencana kerja dari pengurus forum yang baru terbentuk.
"Nanti kan tunggu dari dalam (forum relawan pemadam). Bahwa kami komitmen membina, ini seperti apa programnya. Karena belum ada AD/ART-nya, program seperti apa nanti dibicarakan," pungkas Fairid.
Editor : Ade Sata
Artikel Terkait